ISBN-13: 9781532782893 / Indonesian / Miękka / 2016 / 94 str.
ISBN-13: 9781532782893 / Indonesian / Miękka / 2016 / 94 str.
Teori relativitas umum atau General Theory of Relativity dipandang sebagai teori yang kuat. Teori ini diajukan oleh Albert Einstein pada tahun 1915, dan pembuktiannya dilakukan pada tahun 1919 pada saat terjadi gerhana matahari total, oleh tim ilmuwan Inggris yang dipimpin oleh Arthur Stanley Eddington. Cara pembuktian melalui pengamatan terhadap gerhana matahari itu sesuai yang diusulkan oleh Einstein sendiri. Hasil pembuktian diumumkan ke dunia sains, bahwa teori Einstein terbukti benar. Namun banyak ilmuwan yang meragukan hasil pembuktian pada tahun 1919 tersebut, termasuk Komite Nobel. Arthur Eddington mengharapkan bisa memperoleh penghargaan itu, namun harapannya tidak terwujud. Einstein sendiri menerima Nobel pada tahun 1921, bukan untuk teori relativitasnya, melainkan untuk Efek Fotolistrik. Mungkin karena kecewa Einstein tidak hadir pada hari penganugerahan Nobel, dia ketika itu sedang berada di Tokyo, Jepang. Setelah itu banyak sekali percobaan yang dilakukan, bahkan sampai tahun 2016 masih ada saja percobaan yang tujuannya 'membenarkan' teorinya Einstein. Selama lebih dari 100 tahun dikatakan berulang-ulang: "Einstein was right," "Einstein right again,""Einstein win again." Benarkah? Sama sekali tidak benar. Buku ini mengungkap fakta bahwa cara pembuktian yang diusulkan oleh Einstein (EPM: Einstein's Proving Method) sebenarnya tidak ilmiah dan sangat salah. Teori relativitas umum salah sejak awalnya.